Kondisi Fisik Wilayah Pacitan
Pacitan merupakan salah satu dari 38 Kabupaten di Propinsi Jawa Timur yang terletak di bagian Selatan barat daya. Kabupaten Pacitan terletak di antara 110º 55' - 111º 25' Bujur timur dan 7º 55' - 8º 17' Lintang Selatan, dengan luas wilayah 1.389,87 Km² atau 138.987,16 Ha. Luas tersebut sebagian besar berupa perbukitan yaitu kurang lebih 85 %, gunung-gunung kecil lebih kurang 300 buah menyebar diseluruh wilayah Kabupaten Pacitan dan jurang terjal yang termasuk dalam deretan Pegunungan Seribu yang membujur sepanjang Selatan Pulau Jawa, sedang selebihnya merupakan dataran rendah.
Dari aspek topografi menunjukkan bentang daratannya bervariasi dengan kemiringan sebagai berikut:
1. 0-2 % meliputi ± 4,36 dari luas wilayah merupakan tepi pantai.
2. 2-15 % meliputi ± 6,60 % dari luas wilayah baik untuk pertanian dan memperhatikan usaha pengawetan tanah dan air.
3. 15-40 % meliputi ± 25,87 dari luas wilayah sebaiknya untuk usaha tanaman tahunan.
4. 40 % keatas meliputi ± 63,17 % dari luas wilayah merupakan daerah yang harus difungsikan sebagai daerah penyangga tanah dan air serta menjaga keseimbangan ekosistem di Kabupaten Pacitan.
Bila ditinjau dari struktur dan jenis tanah terdiri dari Assosiasi Litosol Mediteran Merah, Aluvial kelabu endapan liat, Litosol campuran Tuf dengan Vulkan serta komplek Litosol Kemerahan yang ternyata di dalamnya banyak mengandung potensi bahan galian mineral.
Pacitan disamping merupakan daerah pegunungan yang terletak pada ujung timur Pegunungan Seribu, juga berada pada bagian selatan Pulau Jawa dengan rentangan sekitar 80 km dan lebar 25 km. Tanah Pegunungan Seribu memiliki ciri khas yang tanahnya didominasi oleh endapan gamping bercampur koral dari kala Milosen (dimulai sekitar 21.000.000 – 10.000.000 tahun silam). Endapan itu kemudian mengalami pengangkatan pada kala Holosen, yaitu lapisan geologi yang paling muda dan paling singkat (sekitar 500.000 tahun silam – sekarang). Gejala-gejala kehidupan manusia muncul di permukaan bumi pada kala Plestosen, yaitu sekitar 1.000.000 tahun Sebelum Masehi.
Endapan-endapan itu kemudian tererosi oleh sungai maupun perembesan – perembesan air hingga membentuk suatu pemandangan KARST yang meliputi ribuan bukit kecil. Ciri-ciri pegunungan karst ialah berupa bukit-bukit berbentuk kerucut atau setengah bulatan.
Bersamaan dengan kala geologis tersebut, yakni pada zaman kwarter awal telah muncul di muka bumi ini jenis manusia pertama : Homo Sapiens, yang karena kelebihannya dalam menggunakan otak atau akal, secara berangsur-angsur kemudian menguasai alam sebagaimana tampak dari tahap-tahap perkembangan sosial dan kebudayaan yaitu dari hidup mengembara ( nomaden ) sebagai pengumpul makanan, menjadi setengah pengembara / menetap dengan kehidupan berburu, kemudian menetap dengan kehidupan penghasil makanan. Adapun tingkat kebudayaannya yaitu dari zaman batu tua ( Palaeolithicum ), zaman batu madia ( messolithicum ), dan zaman batu muda ( neolithicum ).
Letak Geografis
Kabupaten Pacitan terletak di Pantai Selatan Pulau Jawa dan berbatasan dengan Propinsi Jawa Tengah dan daerah Istimewa Yogyakarta merupakan pintu gerbang bagian barat dari Jawa Timur dengan kondisi fisik pegunungan kapur selatan yang membujur dari gunung kidul ke Kabupaten Trenggalek menghadap ke Samudera Indonesia.
Adapun wilayah administrasi terdiri dari dari 12 Kecamatan, 5 kelurahan dan 159 desa, dengan letak geografis berada antara 110º 55' - 111º 25' Bujur timur dan 7º 55' - 8º 17' Lintang Selatan.
Batas-batas Administrasi :
- sebelah Timur : Kabupaten Trenggalek
- sebelah Selatan : Samudera Indonesia
- sebelah Barat : Kabupaten Wonogiri ( Jawa Tengah )
- sebelah Utara : Kabupaten Ponorogo
Apabila diukur dari permukaan laut, ketinggian tempat itu dapat dirinci sebagai berikut :
1. Ketinggian 0 – 25 m, seluas 37,76 km atau 2,62 % luas wilayah.
2. Ketinggian 25 – 100 m, seluas 38 km atau 2,67 % luas wilayah.
3. Ketinggian 100 – 500 m, seluas 747,75 km atau 52,68 % luas wilayah.
4. Ketinggian 500 – 1000 m, seluas 517,13 km atau 36,43 % luas wilayah.
5. Ketinggian 1000 m, seluas 79,40 km atau 5,59 % luas wilayah.
Ditinjau dari sudut geografisnya wilayah Kabupaten Pacitan seluas 1.389,87 Km² atau 138.987,16 Ha sebagian besar tanahnya terdiri atas :
1. Sawah, seluas 130,15 km2.
2. Sawah Sederhana, seluas 31,43 km2.
3. Sawah tadah hujan, seluas 65,73 km2.
4. Tegalan, seluas 973,76 km2.
5. Pemukiman, seluas 264, 17 km2.
6. Perkebunan, seluas 2,50 km2.
7. Hutan, seluas 11,49 km2.
8. Lain - lain seluas 41,48 km2.
Sumber:
http://www.pacitankab.go.id/selayang.php?jns=2